Ikee Sanjai Penghasil Kerupuk Pedas dan Kacang Taujin dari Kampung Baru

KAMPUNG BARU| Rasanya khas, gurih dan renyah. Banyak digemari, bahkan ada kalanya ketika pesanan “mbludak”, seperti saat lebaran misalnya, pengelola makanan ringan ini agak sedikit kesulitan untuk memenuhinya.

Harus jauh jauh hari dipesan,  pada saat lebaran bila ingin mencicipi kerupuk pedas, kacang taujin, ampera dan kacang merah, hasil kerajinan tangan warga Kampung Baru, Takengon Barat, Kecamatan Lut Tawar ini.

Usaha ini sudah cukup lama ditekuni, walau diproduksi di rumah. Warga seputaran Takengon, yang sudah mencicipi keripik pedas Ike Sanjay, akan ketagihan. Demikian dengan kacang taujin, ampere dan kacang merah.

“Ya usaha kecil kecilan, diproduksi di rumah, namun alhamdulilah banyak yang menggemarinya,” sebut Anike Rizkita Ayu, saat disambangi di kediamanya, di Dusun 1 Kampung Baru, Takengon Barat, Jumat sore (30/06/2023).

Anak dari Aswek mantan Kaur Kesra Takengon Barat yang sudah pensiun ini, dalam mengerjakan usahanya, selain dibantu oleh ibunya, dia juga memperkerjakan beberapa tetangga. Untuk menyiapkan keripik, mengupas kacang dan merajang ampere.

“Banyak yang mesan melalui HP, baik WA atau telpon, namun ada juga yang langsung datang ke rumah. Selain pesanan, kami juga menyediakan stok makanan ringan ini. Artinya ada yang ready juga, kapan dibutuhkan sudah ada,” sebut Ike panggilan akrabnya.

Karena makanan ringan ini tahan lama, ada juga yang memesanya dari luar daerah. Selain menyediakan keripik pedas, kacang taujin, kacang merah dan ampera, Ike Sanjay juga memproduksi kue lainya.

“Alhamdulilah segala administrasi tentang usaha kecil menengah ini sudah mendapatkan pengakuan resmi, sudah ada legalitasnya. Sudah ada surat dari pemerintah dari Badan Koordinasi Penanaman modal, dengan nomor induk berusaha (NIB) 0220008831539,” jelasnya.

Sudah ada izin usaha yang diterbitkan pemerintah, juga telah mendapatkan sertifikat dari Pemerintah Aceh Tengah, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan, sebagai pangan produksi rumah tangga.

“Kemasanya tidak terlalu besar, setiap kemasan, baik kacang taujin, keripik, ampera dan kacang merah ukuranya 450 gram. Harganya sama Rp 40 ribu perbungkus, khusus untuk ampere sedikit lebih murah, hanya Rp 30 ribu,” sebut Ike.

Awal usahanya pada tahun 2000 an, hanya untuk kalangan tetangga yang memesanya, namun lama kelamaan setelah dicicipi banyak yang ingin menikmatinya, ahirnya usaha Ike Sanjay mulai mengepakan sayapnya dan banyak peminatnya.

Apakah anda sudah pernah merasakan khasnya keripik pedas Ikee Sanjay, kacang taujin, ampera dan kacang merah? Bila belum terasa nikmat dilidah Anda, silakan hubungi Ikee Sanjay, sebuah usaha kecil di Takengon Barat yang sudah teruji cita rasanya.

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *