RGM Takengon Barat Dilantik

KAMPUNG BARU – Lima personil Rayat Genap Mupakat (RGM) Kampung Takengon Barat, resmi dilantik dan disumpah untuk memangku masa jabatan enam tahun ke depan.

Pelantikan lima pengurus RGM Takengon Barat berlangsung di Menasah Al- Hidayah, Kamis (11/11/2021) yang dilaksanakan oleh Camat Lut Tawar, Hardi Selesih Mara atas nama Bupati Aceh Tengah.

Lima personil RGM yang dilantik itu, Ade Kurniawan sebagai ketua, Iwan Suasana sebagai wakil ketua, Sardiaman sebagai sekretaris, Zet Rizal dan Iswandi sebagai anggota.

Dengan pengkuhan dan pengambilan sumpah RGM ini maka kepengurusan RGM yang lama (Bahtiar Gayo, Sowajad, Sabirin Yahya, Ruslan Effendy dan Ansari Pranata) dinyatakan berahir.

Camat Lut Tawar pada pelantikan RGM ini dalam menyampaikan pesan, antara lain meminta RGM yang baru dilantik itu untuk segera melakukan konsolidasi, sehingga jelas dan terukur dalam pembagian tugas. Kemudian menyusun program tahunan dan program jangka panjang.

“Managemen yang bagus akan menentukan sebuah keberhasilan. Saya yakin RGM Takengon Barat akan semakin baik ke depanya, apalagi ketua RGM merupakan kabid yang mengurus persoalan desa di Aceh Tengah di Kantor DPMK,” sebut Camat.

Ade Kurniawan adalah salah kabid di DPMK Aceh Tengah, dimana tugasnya selama ini sangat penting dalam urusan desa yang ada di negeri dingin Gayo Lut ini.

Tentunya dengan terpilihnya dia sebagai ketua RGM di tempat tinggalnya, akan semakin membawa perubahan kemajuan Kamupung Takengon Barat.

Hardi Selisih Mara juga mengingatkan, dalam perjalanan dinamika sudah barang tentu nantinya akan ada konflik. Munculnya konflik lebih disebabkan karena kurangnya pemahaman kita dalam menjalankan tugas sesuai dengan aturan yang ada.

Adanya kritik atau auto kritik, menandakan adanya dinamika. Namun kritikan, saran pendapat yang disampaikan hendaknya mengedepankan norma-norma adat istiadat, mengedepankan etika, apalagi di Gayo dikenal dengan norma-norma adat dan aturan adat istiadat.

Untuk itu bila ada persoalan diselsaikan dengan bijaksana, mengikuti aturan, dan dimusyawarahkan agar solusi yang diambil dapat menjawab beragam persoalan yang muncul.

Hardi yang panjang lebar menyampaikan amanatnya mengupas dari berbagai sisi, turut menyampaikan bahwa pemerintahan kampung digerakan oleh syarak opat. Reje, Imem, Petue dan RGM, bila kesatuan ini padu dan satu visi untuk membangun kampung, maka kampung tersebut akan maju.

Pada pelantikan itu, selain dilakukan pengambilan sumpah kepada pengurus RGM baru priode 2021-2027, juga dilakukan berita acara serah terima inventrais dari pengurus RGM yang lama (Bahtiar Gayo cs) kepada pengurus yang baru.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *